Ketika manusia itu mati, sebagian dari mereka akan naik ke firdaus (langit ketiga) melewati penghulu dunia yang gelap (langit kedua), meninggalkan tubuhnya di bumi (langit pertama); tetapi mereka yang berpikiran fana dan memusatkan pada perkara-perkara duniawi, mereka akan turun ke dunia di bawah bumi setelah kematian. Setelah kematian tidak ada satupun jiwa manusia yang tetap tinggal di bumi ini lalu menjadi arwah gentayangan.
Js. Nikodimos dari Gunung Athos (1749-1809)
.
.
Kehidupan manusia itu dapat diumpamakan matahari. Kelahirannya adalah saat fajar menyingsing dan kematiannya adalah saat matahari terbenam. Itulah mengapa kita berdoa di saat fajar menyingsing dan saat senja, selain mengingat kematian dan kebangkitan Kristus, marilah kita juga mengingat kehidupan kita, sehingga kita tidak hanya lahir lalu mati, tetapi setelah kita mati kita boleh bangkit kembali.
Js. Nikodimos dari Gunung Athos
Leave a Reply