Diperingati Gereja Orthodox pada 8 Januari (Kalender Sipil) / 26 Desember (Kalender Gereja Purba)
Pada hari kedua Perayaan Kelahiran Kudus Tuhan kita, Gereja merayakan Synaxis Theotokos Teramat-Kudus. Dalam Mazmur dan Kidungan, Gereja menunjuk kepada Dara Kudus Maryam sebagai yang melaluinya Pendagingan dimungkinkan. Kemanusiaan Kristus, secara nyata dan sejarah, adalah yang diterimaNya dari IbuNya. TubuhNya, melebihi segalanya, adalah tubuhnya. HidupNya adalah hidupnya. Hari Raya untuk
menghormati Theotokos Teramat-Kudus ini mungkin adalah Perayaan paling kuno bagi Dara Kudus Maryam dalam Tradisi Kristen, yang merupakan awal penghormatan kepadanya oleh Gereja.
Troparion Irama IV
‘KelahiranMu, ya Kristus Allah kami, telah menyinarkan Terang Pengetahuan atas dunia, sebab di sana mereka yang menyembah bintang-bintang telah diajarkan oleh suatu Bintang untuk menyembahMu, Sang Matahari Kebenaran, dan untuk mengenalMu Sang Bintang Fajar dari Tempat Tinggi. Ya Tuhan, Kemuliaan kepadaMu!’
Kontakion Irama VI
‘Dia Yang Diperanakkan Sang Bapa tanpa ibu sebelum bintang fajar hari ini telah Menjadi-Daging darimu tanpa seorang ayah, karenanya Bintang mengumandangkan Kabar Gembira kepada orang-orang Majus, dan Malaikat-Malaikat dan gembala-gembala mengidungkan Persalinanmu yang Tak-Terungkap, ya engkau yang PenuhRahmat’
.
.
