Padepokan Dharma Tuhu, 27 Februari 2024 – Sebuah momen spiritual yang bersejarah terjadi pada hari Selasa, pukul 11:00 WIB siang, di Kapel Js Pakhomios Agung, Padepokan Dharma Tuhu. Romo Episkop Daniel dari Nikopolis, dalam sebuah upacara yang khidmat, memberikan Berkat Pencukuran (Koura/Tonsura) kepada hamba Allah Photios, yang secara resmi diangkat menjadi Rahib (Monakhos) pertama di kapel tersebut, dengan gelar Adelphos Photios.
Upacara Berkat Pencukuran ini merupakan salah satu tahap penting dalam kehidupan monastik dalam tradisi Orthodox, di mana seorang individu secara resmi diterima menjadi bagian dari kehidupan monastik dan mengabdikan dirinya untuk kehidupan doa dan pelayanan. Adelphos Photios, dengan penerimaan gelar ini, memulai babak baru dalam perjalanan spiritualnya sebagai Rahib, berkomitmen untuk mengikuti ajaran dan nilai-nilai monastik dengan setia.
Kapel Js Pakhomios Agung, tempat berlangsungnya upacara, disiapkan dengan penuh penghormatan dan suasana yang mendukung untuk acara sakral ini. Hadir dalam upacara tersebut, jemaat kapel dan komunitas monastik setempat yang memberikan dukungan dan doa bagi Adelphos Photios dalam langkah barunya.
Romo Episkop Daniel, dalam homilinya, menekankan pentingnya panggilan monastik dalam kehidupan gereja dan peran vital yang dimainkan oleh komunitas monastik dalam doa dan pelayanan bagi dunia. Beliau juga menyampaikan harapan dan doa agar Adelphos Photios dapat tumbuh dalam kebijaksanaan, kekudusan, dan kasih dalam pelayanannya sebagai Rahib.
Upacara ini tidak hanya menjadi tonggak penting dalam kehidupan Adelphos Photios tetapi juga menjadi momen penguatan bagi komunitas Kapel Js Pakhomios Agung serta komunitas Orthodox secara lebih luas. Ini menandai komitmen terus-menerus gereja terhadap kehidupan rohani yang mendalam dan dedikasi terhadap jalur monastik, serta sebagai tonggak awal penyiapan calon-calon Episkop di masa depan untuk Gereja Orthodox Indonesia.
Kehidupan monastik, yang dijalani Adelphos Photios, diharapkan menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang, menunjukkan pentingnya doa, pengorbanan, dan pelayanan dalam kehidupan beragama. Upacara Berkat Pencukuran ini merupakan pengingat akan nilai-nilai tersebut dan peran penting yang dimainkan oleh mereka yang memilih jalur monastik dalam memperkaya kehidupan spiritual komunitas.
Oleh : Irene W.W (29 Pebruari 2024)