Diperingati oleh Gereja Orthodox pada tanggal 27 Desember (kalender sipil) / 14 Desember (kalender Gereja)
Orang-Orang Kudus ini menanggung derita demi Kristus di Antinoe di Mesir di bawah pemerintahan Diokletian. Arianus sebelumnya seorang penganiaya orang-orang Kristen, yang di antaranya adalah Apollonius dan Philemon. Matanya yang terluka menjadi disembuhkan oleh abu kedua Martir Kudus ini, sehingga ia bertobat dan berpaling kepada Kristus bersama seisi rumahnya dan para pengawalnya. Mereka semua lalu disiksa dan dibunuh. Di antara para pengawal ini, yang paling terutama adalah Martir Kudus Theoctychus.
.
.